22 March 2011

Distro, Industri Kreatif Yang Semakin Marak

Habib Distro | Jl. Patimura km.8 no.32 Jambi
Distro (distribution outlet) mulai meramaikan bisnis fashion di Kota Jambi. Hampir di setiap sudut kota, berdiri distro dengan beragam produk fashionnya yang khas. Musim Lebaran tahun kemarin, distro yang ada pun menangkap peluang.



Ketatnya persaingan melawan toko dan department store, disiasati pengelola distro dengan beragam cara, mulai dari perang harga hingga menyediakan desain dan merek fashion yang terkenal, lebih spesifik dan tidak dijual di toko manapun. Keunggulan distro lainnya adalah, rata-rata produk yang ditawarkan tidak diproduksi secara massal, agar mempertahankan sifat eksklusifnya. Tentu saja sekalian dengan pernak pernik dan aksesoris.

Habib Distro yang ada di Jalan Patimura KM 8 No. 32 Jambi misalnya, menawarkan merek terkenal dan berkualitas seperti Blackid, High end dan banyak merek – merek berkualitas lainnya. Tak hanya produk buatan dalam negeri, di sana pun mereka menghadirkan produk luar negeri.

Strategi ini cukup ampuh, buktinya, seperti yang saya baca dari sumber sebuah harian berita jambi, selama Ramadan tahun kemarin, Habib Distro mampu membukukan kenaikan penjualan hingga 50 persen dibanding hari normal. Selain bisa memperoleh produk branded atau bermerek, di sini konsumen juga diberikan kesempatan berbelanja dengan harga yang kompetitif. Jenis kaos mulai dari Rp 80 ribu hingga Rp 100 ribu, celana jeans mulai dari Rp 160 ribu hingga Rp 220 ribu.

Sementara itu, di Distro Ghalethan yang ada di Karya Maju RT 15/05 Simpang IV Sipin Jambi, juga tak kalah daya saingnya. Mereka menawarkan merek-merek ternama seperti Flocking, Tosix dan lainnya, distro ini serius menggarap pasar anak muda.

Wulan, bagian penjualan Distro Ghalethan mengatakan, "masyarakat Jambi kini telah mulai bisa menerima distro sebagai tempat belanja pilihannya."

Jika dulu masih banyak yang enggan berbelanja ke distro, namun kini sudah tidak lagi, menjamurnya distro di Kota Jambi malah membuat masyarakat kian terbiasa dengan produk-produk yang ditawarkan.

Dan menjelang lebaran kemarin, Distro Ghalethan bahkan membukukan kenaikan penjualannya dibanding hari normal. Mengandalkan produk bermerek dengan kualitas terjamin, harga pun jadi kosentrasi konsumen. “Kita memberikan harga bersaing, bervariasi yaitu untuk Kaos mulai dari Rp 75 ribu hingga Rp 90 ribu dan Jeans Rp 180 hingga Rp 300 ribu, itu pun tergantung merek dan jenis apa yang akan dipilih,” kata Wulan di sebuah harian berita Jambi.

Distro yang ada di Kota Jambi, umumnya mendatangkan langsung produknya dari pusat produk fashion Indonesia yaitu Bandung.


Dari hasil pengamatan saya, maka memang usaha distro ini termasuk salah satu contoh industri kreatif kususnya di bidang fashion. Usaha distro semakin lama semakin banyak peminatnya. Bisa dilihat dari konsumen yang jumlahnya juga banyak pula. Jadi, distro pun merupakan suatu peluang usaha yang cukup menjanjikan.

1 comments:

kaos pria said...

Siiip memang distro peluang menjanjikan, saya saat ini masih distro Online. kaosjaket.com belum bisa buatkan distro Offlinenya, hee masih kumpul dana dulu. bagi yang mau bekerja sama monggo..